Wajok Hilir – Suasana Desa Wajok Hilir pada 24 Agustus 2025 terasa berbeda. Untuk pertama kalinya, desa yang dipimpin oleh Kepala Desa Abdul Majid itu menggelar perlombaan memancing di kawasan Agrowisata Pemancingan. Meski baru pertama kali diadakan, antusiasme masyarakat begitu tinggi dengan banyaknya peserta yang ikut serta. Acara ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus hiburan bagi warga, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Uniknya, kegiatan ini melibatkan langsung mahasiswa Universitas Panca Bhakti (UPB) yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Wajok Hilir sejak 1 hingga 30 Agustus 2025. Para mahasiswa tidak hanya menjadi panitia perlombaan memancing, tetapi juga aktif dalam berbagai kegiatan desa.

Sebelumnya, mereka turut berperan dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI pada 17 Agustus, memberikan edukasi mengenai penguraian sampah, hingga membantu masyarakat memaksimalkan pemasaran minyak kelapa hasil olahan lokal melalui media sosial. Kehadiran mahasiswa UPB ini membawa warna baru bagi warga, terutama karena Desa Wajok Hilir memiliki potensi besar dalam pengolahan kelapa, namun masih menghadapi kendala dalam strategi pemasaran.

Kepala Desa Abdul Majid mengapresiasi kontribusi mahasiswa yang dianggap mampu menumbuhkan semangat gotong royong sekaligus menghadirkan gagasan segar untuk kemajuan desa. “Kami merasa terbantu dengan adanya mahasiswa. Mereka bukan hanya belajar di desa, tetapi juga membantu masyarakat dengan ilmu yang mereka miliki,” ujarnya.

Kehadiran mahasiswa UPB ini dirasakan sangat bermanfaat oleh masyarakat. Hal ini sejalan dengan tema dari Menteri Pendidikan, “Kampus Berdampak,” di mana perguruan tinggi hadir langsung memberikan kontribusi nyata di tengah masyarakat.

Dengan keterlibatan mahasiswa UPB, Desa Wajok Hilir tidak hanya meriah oleh lomba memancing perdana, tetapi juga semakin kuat dalam mengembangkan potensi lokal. Inilah wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat, yang dampaknya dapat terus dirasakan meski program KKN telah selesai.